Monday, June 17, 2013

Resist Ignorance - Sebuah Bentuk Perlawanan Terhadap Kebodohan Dan Pembodohan





Pada awalnya paradigma tentang kebodohan sebagai sumber penyebab kita dijajah selama 350 tahun itu sangat melekat erat pada pikiran gue. Kemudian gue berusaha brainstoming agar ORANGECAKE bisa menyampaikan pesan bahwa kebodohan itu harus diberantas, dan tentunya ada aksi nyatanya dalam kehidupan sehari-hari dan relevan dalam lingkungan anak muda (sebagai orang-orang yang dituju ORANGECAKE).

Yah, ORANGECAKE sekarang tentang sebuah propaganda tapi propaganda yang positif dan relevan nasionalis kita. Kemudian hasil brainstorming itu membuat gue sadar sebenernya banyak sekali upaya-upaya bukan hanya sebagai kebodohan tapi juga pembodohan. Luarnya tampak manis dan menggoda namun pada akhirnya itu semua merugikan, tampak benar dan logis tapi dalamnya hanya untuk kepentingan tertentu. Dari situlah gue pikir upaya nyata anak muda untuk melawan kebodohan dan pembodohan ini dengan bersikap kritis dan waspada juga berani untuk menentang segala pembodohan.

Kalo kalian minta contoh, ya tentang konspirasi besar perusahaan farmasi Amerika untuk mengganti konsumsi tembakau dengan nikotin yang lain. Bukan hanya tembakau saja, tapi obat-obatan herbal yang lain pun mulai tergusur dengan obat-obat pabrik yang dijual dengan sistem kapitalisme hingga timbul namanya mafia obat. Jadi kesimpulannya apa kamu memilih herbal yang diberi oleh Tuhan secara kasih sayang (baca: gratis) kepada kita atau obat-obatan yang diolah di pabrik dan menjadikannya mahal? Kalo mahal karena ongkos produksinya memang mahal sih memang gak masalah karena toh tujuannya untuk mengolah herbal menjadi sederhana tapi apakah benar tujuannya seperti itu? Nah pertanyaan inilah yang menjadi contoh sikap kritis kita sebagai anak muda.

Contoh yang lain misalnya kebijakan kenaikan BBM ini ada yang kontra ada yang pro. Lucu aja sih. Yang kontra adalah partai yang citranya bersih dan ketuanya kena kasus korupsi, dan yang pro adalah partai yang kader-kadernya kena kasus korupsi lebih dari lima orang tapi masih berkuasa aja (keren nih hahaha). So, what's the point? Upaya pembodohan yang kontra adalah untuk membentuk citra agar tercipta kesan bahwa partai ini dekat dengan rakyat, lalu yang pro ini politisasinya dengan adanya kebijakan kompensasi BLT untuk menciptakan kesan bahwa pemerintah pro rakyat menjelang pemilu. Memang semuanya kepentingannya tentang pemilu. Sebenernya intinya adalah apakah ini sesuai dengan realita nya? Apa hanya untuk kepentingan orang-orang tertentu saja?

Ada lagi pembodohan tentang toko-toko ritel besar yang gue baca di kaskus. Karena jalan kita lewat jalur kiri, maka kebiasaan orang Indonesia adalah selalu mengambil jalur kiri terlebih dahulu, maka dari itu semua perusahaan ritel besar dari yang tokonya mini sampai yang hyper menaruh barang-barang makanan ringan di sebelah kiri toko mereka, hingga membuat kita lupa apa yang menjadi kebutuhan kita di toko tersebut.

Mungkin yang paling banyak adalah pembodohan dengan membelokkan sejarah (karena sejarah milik para penguasa). Kalo dari buku Api Sejarah sendiri diterangkan perjuangan para muslim dari jaman Wali Songo sampai NU awal untuk memerangi penjajahan hampir tidak diterangkan di buku-buku awal, apakah kamu tau kalo Bung Tomo sebelum orang-orang Surabaya mengusir Inggris ada fatwa dari kyai dari Jombang ayahnya GusDur (lupa namanya) pimpinan NU saat itu untuk mengusir Inggris dari Surabaya? Hingga ada kalimat "Hubbul Wathon Minal Iman", cinta tanah air bagian dari iman.

Gue gak mensuperiorkan orang-orang muslim, tapi memang begitu adanya. Mereka, kakek-nenek kita bukan mulim yang melempem yang menjadikan agama hanya sebagai kebutuhan tapi juga "esensi" agamanya juga dipraktekkan, bukan hanya tampak luarnya saja, atau yang parah hanya terkesan arabnya saja.

Masih banyak contoh pembodohan-pembodohan untuk kapitalisme. Namun kita haruslah kritis, jangan hanya iya-iya saja menerima pernyataan dari orang lain, tulisan ini haruslah kamu pertanyakan juga apa ini benar atau hanya ikut-ikutan atau malah untuk kepentingan golongan tertentu saja? Nah itulah poin dari #ResistIgnorance

Salam, Jojoz.


Order WhatsApp +628993850671 / WeChat ORANGECAKEc

1 comment:

plagiart said...

mantapppp Typo nya brrroooo