Wednesday, November 28, 2012

Banggalah Jadi Orang Indonesia dan Belilah Produk Asli!

http://jogja.okezone.com/read/2012/07/10/510/661446/masli-award-untuk-mal-anti-produk-bajakan



Setiap Rabu gue akan memposting sebuah kampanye untuk temen semua untuk lebih mencintai tanah air kita, Indonesia. Semoga dengan begini kita lebih sadar bahwa mendukung negara kita sendiri itu lebih penting daripada sebuah gengsi. Tidak peduli bagaimana caranya yang penting tersampaikan tujuan kita ini, tapi tetap dalam koridor yang tidak melanggar hukum ya :)

"Proud to be Indonesia and proud wearing original product" adalah kampanye-nya @peter_says, CEO nya Petersaysdenim. Ya, memprihatinkan produk sodara sebangsa sendiri dibajak oleh sodaranya sendiri. Ya, kalo kita membajak produk luar sih gak papa, tapi jelas itu melanggar hukum, friend.

Apa? Harganya mahal? Ya gak usah beli aja. Beli yang diskonan aja. Atau yang lebih baik adalah nabung dulu. Dan jangan coba-coba beli yang bajakan karena dengan itulah kita mengetahui rasa hormat kita pada sesuatu. Atau mungkin dengan cara gue ya, membangun brand sendiri :D

Faktanya memang memprihatinkan. Biasanya produk-produk bajakan itu berseliweran di pasar-pasar tradisional. Ada yang KW 1, KW 3 bahkan kualitas yang buruk pun ada. Dimana sih kesadarannya. Hukum di Indonesia memang kuat untuk melindungi warga negara sendiri. That's asshole.

Kadang gue berpikir, apakah orang-orang di sana yang terlihat memakai pakaian-pakaian daerah hanya sok-sok-an aja? Gue sendiri berpikir, pakaian daerah memang kurang keren untuk lifestyle kita yang sekarang. Tapi gue gak mencoba menutup akses untuk pakaian daerah untuk berkarya, kalo mereka disana kreatif dan mampu mebuat pakaian daerah menjadi setara dengan lifestyle sekarang. Wow, itu hal yang brilian dan gue yakin sulit sekali butuh perjuangan yang gak bentar.

Intinya belilah produk asli Indonesia.

---------------------

http://m.salingsilang.com/baca/rendang-dan-nasi-goreng-terlezat-di-dunia
http://www.apakabardunia.com/2012/07/makanan-terlezat-di-dunia-ternyata-dari.html


Oh iya, kemarin ada obrolan yang menarik antara para pakar yaitu pak @subiakto dan @pakbondan. Dimulai dengan statement pak @subiakto bahwa positioning India adalah pusatnya teknisi-teknisi IT/programmer dunia. Jadi jangan kaget aja kalo suatu saat nemu karyawan-karyawan yang India banget di perusahaan macam Apple, Microsoft, Samsung atau Google. Terus Korea Selatan yang menjadi pusat Musik dunia, ya dengan Hallyu serta Gangnam Style yang menggemparkan itu. Hahaha. Lalu Thailand yang mem-positioning-kan diri dengan negeri Sand and Sex. Lalu Indonesia?

Sebentar sebentar, positioning itu apaan sih? Kalo gak salah pak @subiakto bilang kalo positioning itu keinginan kita sendiri untuk dianggap seperti apa. Positioning beda dengan julukan, kalo julukan itu orang lain yang memberikan sedangkan positioning kan sebaliknya.

Kementerian yang paling kelihatan sibuk di dunia social media, Kementerian Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif mencanangkan positioning dengan tagline, Wonderful Indonesia. Namun oleh pak @subiakto sendiri sebagai pakar periklanan, tagline tersebut jelas kalah dengan positioning Malaysia karena sama. Namun jelas kita sendiri kita gak setuju dengan beliau karena keindahan Indonesia bener-bener kayak paradise. Tapi branding itu bukanlah sesuatu yang dibuat untuk dipertandingkan, dibuat untuk menciptakan sesuatu yang beda.

Kemudian @pakbondan nyeletuk untuk menjadikan Indonesia sebagai pusat kuliner dunia. Hyah. Brillian. Pak @subiakto pun langsung membuat tagline-tagline dan akhirnya mereka setuju untuk tagline, "Indonesia, The World Best Cullinary Destination". Gue langsung teringat dengan thread di Kaskus bahwa ada polling dunia tentang makanan terenak di dunia, dan yang nomer satu adalah makanan dari Indonesia, gue lupa tapi yang gue inget ada dua atau tiga makanan asli Indonesia yang masuk 10 besar. Wow. Wonderful.

Akhirnya 2 pakar itu setuju untuk bekerja sama. Yah, kita lihat kejutan mereka ya :D

No comments: